Fungsi Peredaran Darah Manusia

Fungsi Peredaran Darah Manusia
Di Posting Oleh : Admin
Kategori : Biologi IPA Blog Tutorial, Teknologi dan Kesehatan: Mangaip Blog

Fungsi Peredaran Darah Manusia - fungsi peredaran darah manusia ialah sebagai transportasi dari hormon yang telah dihasilkan oleh tubuh, mengangkut oksigen, nutrisi dan zat-zat lainya yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu sistem peredaran darah manusia memiliki fungsi lain. fungsi peredaran darah manusia lainnya antara lain:
  • Sebagai alat pembuangan limbah sisa dari metabolisme tubuh
  • Menjaga stabilisasi pH tubuh serta cairan tubuh; 
  • Memeliharaan suhu tubuh agar tetap normal; 
  • Memerangi dan menjaga tubuh dari infeksi baik yang dibawa oleh bakteri, virus dan patogen. 
  • Sebagai respirasi yaitu memberikan oksigen kepada sel-sel serta membuang karbon dioksida 
  • Sebagai pengangkut nutrisi yang diperlukan oleh tubuh dengan membawa zat-zat yang dihasilkan dari makanan 
  • Sebagai pembungan limbah dengan membuang hasil limbah dan hasil racun yang dapat membahayakan tubuh jika dibiarkan berada dalam tubuh 
  • Sebagai imunitas tubuh yang dapat melindungi tubuh dari berbagai serangan penyakit 
  • Sebagai alat komunikasi seluler sistem peredaran darah 
  • Sebagai alat termoregulasi tubuh, hal ini dikarenakan sistem peredaran darah dapat mengangkut panas 
Sistem peredaran darah pada manusia dapat mengangkut kira-kira 2.000 galon darah yang dialirkan seluruh tubuh. Darah akan dipompa melewati sekitar 60.000 mil pembuluh darah. pada tubuh manusia dewasa terdapat sekitar 5-6 liter darah, didalam darah tersebut terkandung beberapa komponen darah yaitu sel darah merah, sel darah putih, plasma darah, dan trombosit. Selain bertugas mengedarkan darah pada tubuh, sistem peredaran darah pada manusia juga bertugas untuk mengedarkan sebuah cairan, yaitu getah bening, fungsi dari cairan getah bening yaitu membantu tubuh untuk menyingkirkan hal-hal yang tidak dibutuhkan dan diinginkan oleh tubuh. Baca: Peredaraan darah ganda dan jantung

Sistem peredaran darah pada manusia terdiri dari jantung, pembuluh darah, dan darah yang membentuk komponen dari kardiovaskular. Bagian sistem peredaran darah ini melibatkan sirkulasi paru, dimana sirkulasi paru dapat ditemukan di paru-paru yang bertugas mengoksidasi darah. Sistem sirkulasi darah manusia juga termasuk sistem sirkulasi yang sistemik yang bertugas mendistribusikan darah yang mengandung oksigen ke seluruh bagian tubuh dan membantu pembuangan zat karbondioksida dari dalam tubuh.

Apabila sistem peredaran darah pada manusia tidak berfungsi dengan baik, hal tersebut menandakan adanya kelainan yang terjadi pada sistem peredaran darah didalam tubuh. kelainan ini dapat terjadi karena beberapa hal antara lain: pewarisan atau keturunan, rusaknya salah satu organ dari sistem peredaran darah yang diakibatkan oleh kecelakaan, atau dapat juga disebabka oleh makanan yang dikonsumsi karena mengandung banyak lemak ataupn zat kapur hal ini dikarenakan zat-zat makanan tersebut dapat mengakibatkan penyumbatan pembuluh darah. contoh kelainan tersebut seperti anemia, farises, hemoroid atau ambeyen, atherosklerosis, embolus, trombus, hemofilia, leukimia, eritroblastosis fetalis Penyakit jantung koroner dan talasemia. Baca: Proses pembekuan darah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Massa dan Berat

Perbedaan Fakta dan Opini

Pengertian, Tujuan dan Fungsi Sosialisasi