Contoh Norma Sosial dan Kesusilaan

Contoh Norma Sosial dan Kesusilaan
Di Posting Oleh : Admin
Kategori : Hukum ips Blog Tutorial, Teknologi dan Kesehatan: Mangaip Blog

Contoh norma sosial dan kesusilaan - norma sosial didasarkan pada harapan sebagian besar masyarakat dalam menjalankan kehidupan sosialnya agar tercipta keselarasan hidup diantara sesama manusia, agar kehidupan sosial dapat berjalan baik dan tentram. Biasanya norma sosial dituang dalam bentuk tidak tertulis dan merupakan hasil dari kesepakatan atau musyawarah bersama. Norma sosial merupakan seperangkat aturan yang dibuat dan diberlakukan untuk menciptakan keadaan sesuai harapan masyarakat. Agar harapan tersebut tercapai maka perlu adanya peraturan yang dapat menjamin terciptanya kondisi itu. 

Maka dari itu munculah norma sosial serta sanksinya. Norma sosial harus diberitahukan atau disebarluaskan agar para anggotanya tahu dan mengerti isi dari peraturan tersebut sehingga setiap anggotanya dapat melakukan norma sosial yang berlaku di daerah tersebut. Norma sosial harus memberikan manfaat yang pasti bai setiap anggota yang menjalankannya, sehingga anggota masyarakat tersebut tidak ragu dalam menjalani norma sosial yang berlaku tersebut sehingga anggota masyarakat suatu daerah yang menjalankan norma sosial tersebut dapat melakukannya dengna senang hati dan penuh kesadaran.

Apabila semua syarat telah terpenuhi makan fungsi norma sosial akan maksimal dan tercipta harapan yang diinginkan oleh setiap anggotanya. Norma sosial merupakan petunjuk dalam melakukan interaksi sosial. Fungsi norma sosial lainnya adalah norma sosial merupakan pedoman perilaku sosial seseorang, norma sosial dijadikan sebagai alat yang dapat menertibkan kehidupan anggota masyarakatnya, norma sosial merupakan alat kontrol dalam interksi sosial. Contoh norma sosial yang berlaku pada sebagian masyarakat Indonesia misalnya masyarakat indonesia yang dikenal dengan kesopanannya, keramah-tamahannya.

Norma sosial meiliki ciri-ciri nilai diantaranya :

1. Disebarluaskan dari mulut ke mulut oleh anggota masyarakat itu sendiri

2. Norma sosila dibentuk melalui tahapan musyawarah dan kesepakatan bersama

3. Norma sosial merupakan hasil konstruksi dari dasyarakat dalam berinteraksi

4. Norma sosial terbentuk melalui pengamatan dalam bersosialisasi

5. Norma sosial ada untuk kepuasan setiap anggotanya

6. Norm asosial dapat mempengaruhi perkembangan psikis setiap anggotanya

7. Norma sosial membawa pengaruh yang berbeda-beda kepada masyarakat

8. Norma sosial yang satu denga norma sosial yang lain salaing berkaitan

9. Norma sosial mengandung sistem nilai di dalamnya

Sedangkan fungsi norma sosial dalam kehidupan masyarakat diantaranya:

1. Norma sosial dapat memberikan sumbangan separangkat aturan

2. Norm asosial dapat memberikan arahan kepada masyarakat dalam bertingkah laku

3. Norma sosial dapat memberikan motivasi anggotanya agar dapat mewujudkan harapan yang diinginkan setiap anggotanya

4. Norma sosial dapat dijadikan media untuk menjaga solidaritas setiap anggota masyarakatnya

5. Nora sosial dapat dijadikan pengawas anggota masyarakat dalam berperilaku

Norma kesusilaan yaitu merupakat seperangkat aturan yang didasarkan pada hati nurani setiap orang yang memiliki hati nurani. Sehingga norma kesusilaan ada agar setiap perbuatan manusia tidak saling menyakiti sesamanya. Bagi yang melanggar norma kesusilaan akan dikucilkan oleh orang sekitarnya.

Contoh norma kesusilaan misalnya selalu berkata jujur, berlaku adil, tidak melakukan fitnah dan adu domba, tidak boleh melakukan penganiayaan, menolong orang yang membutuhkan pertolongan,

Norma kesusilaan ada pada setiap diri manusia tanpa dia sadari. Norma kesusilaan muncul dari hati yang paling dalam, agar muncul rasa saling mengasishi. Norma sosial yang dapat membuat manusia spesial atau lebih unggu dari makhluk lainnya, karena adanya perasaan dari hati. Norma kesusilaan akan menunculkan perilaku baik atau akhlak yang baik pada seseorang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Gerak Endonom

Perbedaan Internet dan Intranet

Ciri - Ciri Demokrasi Liberal, Pancasila, dan Terpimpin